SELAYAR, MEDIATA.ID- Bertempat diruang pertemuan Kantor Desa Lembang Baji Kec. pasimasunggu Timur, telah digelar Penyuluhan Pencegahan Stunting, Selasa (28/7-2020).

Penyuluhan ini dibuka oleh Kepala Desa yang diwakili oleh Andi Tusi selaku Sekretaris Desa dengan dikuti oleh sedikitnya 35 orang dari kalangan ibu ibu pasangan Usia Subur ( PUS ).

Andi Tusi dalam sambutan singkatnya berharap agar para peserta mengikuti dengan baik sehingga materi yang disampaikan oleh pemateri bisa dipahami untuk dilasanakan.

Agak sealaku Fasilitator KB wilayah Pasimasunggu Timur tampil sebagai pemateri tunggal dari penyuluhan yang belangsung sehari ini.

Dalam paparannya, Agak menyampaikan kepada peserta untuk memahami Kematian akibat melahirkan berkurang dengan cara menghindari 4 terlalu.

Ke 4 Terlalu dimaksud adalah : terlalu muda Melahirkan , terlalu Banyak Melahirkan, dan terlalu Tua Melahirkan serta Terlalu Rapat melahirkan.

Hal lainnya dijelaskan oleh Fasilitator KB yang mewilayahi 2 ( dua ) Kecamatan ini ( Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur ) adalah, sedikitnya terdapat 4 Desa di Kec. Pasimasunggu Timur masuk pada Lokus Stunting.

Berdasrkan data yang ada, Alhamdulillah di Kec. Pasimasunggu , dari 7 Desa , tidak satupun diantaranya masuk lokus Stunting .

Langkah dan upaya kita adalah melakukan kerjasama dengan pemerintah Kecamatan dan Desa serta Puskesmas untuk selalu melakukan penyuluhan seperti ini utamanya pada lokasi Kampung KB ,guna menghindari adanya balita masuk kategori stunting.(Muhsar)