SUNGGUMINASA, MEDIATA.id — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Gowa akan segera membangun instalasi pengolahan air (IPA) berkapasitas 100 liter per detik di Borongloe, Kecamatan Bontomarannu.

Direktur PDAM Gowa, Hasanuddin Kamal mengatakan, pembangunan yang akan menelan anggaran sebesar Rp16 miliar itu, akan menggandeng pihak swasta.

“Kalau mengandalkan bantuan dari APBN dan APBD tidak akan sampai anggarannya. Sehingga kami melakukan pembangunan instalasi bekerja sama dengan swasta. Mereka yang membangun. Nanti setelah dioperasikan PDAM Gowa akan menyicil,” ungkanya, Minggu (9/2/2020).

Menurut Hasanuddin, pembangunan IPA ini memang sudah mendesak untuk dilakukan. Kondisi Kabupaten Gowa untuk wilayah perkotaan dataran rendah minus sembilan liter berdasarkan hasil perhitungan survei.

Sehingga sulit bagi pihak PDAM Tirta Jeneberang Gowa untuk melakukan pengembangan perluasan jaringan dan peningkatan cakupan pelayanan. Karena itu satu-satunya jalan adalah menambah kapasitas produksi.

Jumlah pelanggan saat ini di Gowa, total 40 ribu yang tersebar mulai dari Malakaji sampai Malino. Untuk Malakaji, Parangloe, Bontonompo, Bajeng, masih bisa menambah sambungan.

“Tapi khusus di Bontomarannu, Somba Opu, Pattalassang, Pallangga, Barombong ini yang buat kami kesulitan. Kalau tidak dilakukan penambahan kapasitas sekarang, kita akan lebih kesulitan ke depan,” tuturnya.

Dia menjelaskan, kondisi PDAM saat ini memang kehabisan produksi, sehingga tidak ada pengemban yang bisa terlayani. Untuk sambungan baru, masyarakat dalam perumahan hanya terlayani satu dua rumah.

Akan tetapi dengan terbangunnya IPA di poros Malino tersebut dengan memamfaatkan sumber air baku dari waduk Bilibili, pihaknya optimistis bisa menambah 10.000 sambungan.

“Paling tidak ini bisa memenuhi kebutuhan dalam satu dua tahun ke depan,” beber Hasanuddin.

IPA 100 liter per detik yang akan dibangun ini, akan melayani wilayah Bontomarannu, Pattallassang dan Somba Opu. Dengan sistem interkoneksi yang dimiliki PDAM, nanti pengaturannya sebagian air yang ada di Somba Opu akan dialirkan ke Pallangga. Sedang Somba Opu akan mendapatkan suntikan dari Borongloe.(*)