MAKASSAR, MEDIATA.ID — Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah tengah menjali proses hukum setelah ditersangkakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Minggu (28/2/2021).

Diketahui, KPK menetapkan 3 orang tersangka kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) di salah satu rumah makan di Makassar. Salah satu diantaranya ditetapkan tersangka KPK yakni Nurdin Abdullah.

“Saya hormati proses hukum ini. Demi Allah saya tidak tahu. Kepada masyarakat Sulsel saya minta maaf,” singkat Nurdin Abdullah sembari masuk ke dalam mobil.

BACA JUGA:
Roda Pementihan Tetap Berjalan, Andi Sudirman Sulaiman Plt Gubernur Sulsel
Bantaeng Jadi Daerah Terbaik Sektor Pembangunan di Masa Pandemi Covid-19

Atas kejadian ini, Walikota Makassar Danny Pomanto meminta agar masyarakat Makassar mendoakan bekas Bupati Bantaeng itu.

“Saya kira, kita rakyat Makassar mendoakan beliau, agar insya Allah tabah menghadapi ini. Kita doakan beliau sehat, kuat dan tabah,” ungkap Danny.

Danny juga berharap, kejadian yang menimpa Nurdin Abdullah bisa menjadi pelajaran. “Bagi semua warga Makassar, ini menjadi pelajaran bagi kita,” ungkapnya.

Hubungan Danny dan Nurdin Abdullah beberapa waktu lalu disebut tidak harmonis. Namun kemudian sedikit mencari, kala Danny Pomanto dan Wakil Walikota Makassar terpilih, Fatmawati Rusdi menemui Nurdin Abdullah sebelum pelantikannya. (*)